Seluruh divisi dari Bigetron Esports pada tahun 2023 sudah berjuang dengan cukup baik. Namun demikian, mereka masih belum berhasil membawa pulang trofi dari turnamen major lokal maupun internasional.
Untuk Mobile Legends, Bigetron Alpha, hanya bisa mencapai posisi #3, spesifiknya pada gelaran MPL ID S12. Sementara itu, untuk divisi PUBG Mobile, Bigetron Red Villains hanya berhasil sampai di babak grup PMGC.
Dari sudut pandang manajemen CEO Bigetrron Esports, tentu hasil ini memang ini perlu direfleksikan lagi, supaya Bigetron di semester selanjutnya mampu membawa pulang trofi major.
Edwin Chia.atau biasa dikenal dengan nama panggung Starlest pada cuitan terbarunya di X.com atau Twitter,mengatakan bahwa Januari mendatang akan menjadi bulan pengumuman bagi Bigetron. Menurutnya, Pada awal bulan, para Bigetrooopers akan dikejutkan dengan berita sedih dan pada pertengahan bulan para Bigetroopers akan full senyum. Ucapan tersebut membuat semua jadi penasaran, karena sama sekali belum ada hint “siapa yang akan datang” dan “siapa yang akan pergi”.
“Januari awal Troopers bakal sedih, tengahan baru full senyum,” cuit Starlest di X.
Berita terbarunya, pada malam natal, Bigetron Esports sah melepas Matt dan Maxx, kembar kakak beradik yang masing-masing mempunyai role goldlaner dan jungler.
Tak berselang lama, Saken dan Shane pun dilepas oleh Bigetron Esports. Maka dari itu, sah untuk dibilang bahwa saat ini Bigetron Esports sangat membutuhkan sumber daya pada role goldlaner, mengingat Saken dan Matt saat ini sudah dilepas.
Rencana Bigetron Selanjutnya
Edwin Chia kembali buka-bukaan informasi dapur Bigetron kepada publik melalui sesi live discussion di X. Saat ini, menurut Edwin progres dari Bigetron berjalan masif, khususnya pada divisi MLBB.
Edwin mengatakan, “Untuk roster Bigetron Alpha, intinya tetap sama. Pemain utama gak banyak perubahan, paling cuman ada 2 pemain baru gitu dan roster-nya itu total 2 orang. Kepala pelatih pun kita sudah ketemu,” terang Edwin
Edwin memang belum bisa mengatakan siapa “pemain baru” yang bakal berseragam Bigetron. Namun, berkaitan dengan sosok kepala pelatih, Edwin sudah memberikan hint yang super tegas. Bagi kamu yang mengikuti skena Liga Esports Nasional, seharusnya kamu tak asing dengan sosok yang dimaksud oleh Edwin
“Ternyata bukan pelatih dari Filipina. Kita dapatnya pelatih lokal. (Namun) Pengalamannya sudah sangat banyak. Dia sebelumnya adalah pemain profesional DOTA 2, dan sekarang sudah fokus menjadi pelatih. Kalau ditanya prestasinya apa? Dia baru saja pindah ke skena MLBB 2-3 bulan lalu, atau 6 bulan lalu gitu. Dan dia adalah pelatih dari salah satu tim di Liga Esports Nasiona. Mereka yang juara,” kata Edwin.
Nama yang paling cocok dengan hint tersebut, tak lain dan tak bukan adalah seorang Khezcute, pemain profesional DOTA 2 eks-BOOM Indonesia. Dipercaya, Khezcute dapat memberikan efek baik pada Bigetron.
Bos BOOM ID, Gary Ongko dalam Instagram Story-nya mengatakan, “Kalau Khezcute beneran masuk tim Bigetron Alpha, Starlest, tak mungkin kamu bisa tak menang di M6,“ saking percayanya dia dengan Khezcute.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar